Ini adalah kesempatan luar biasa kita karena bisa bersama-sama berangkat dari SMPN 16 naik bus ke GEREJA KATOLIK BACIRO untuk mengikuti MISA PELAJAR KATOLIK di YOGYAKARTA.
Kebiasaan kita dan sebelumnya adalah kita selalu bersama dalam berjalan menuju ke GEREJA PUGERAN juga sama untuk mengikuti Misa Pelajar.
Hal ini bisa menjadi bagian sejarah kita yang pertama kali. Ikut misa di Baciro dengan bersama menggunakan bus.
Setelah sekian lama kita absen karena masa pandemi, kita bisa ikut kegiatan di luar sekolah untuk Ekaristi bersama.
Semoga ini menjadi cara baru bagi kita dalam giat aktif ekaristi bersama teman-teman katolik dari sekolah lain yang sudah sekitar 2 tahun lowong.
Keterbatasan ini menjadikan kita semakin kuat dan rindu untuk bisa berEkaristi bersama teman dari sekolah lain.
Proses pembelajaran kita telah berjalan kurang lebih 3 bulan. Saatnya kita mengikuti PTS yang biasa kita ikuti. Ajang kita mengukur diri seberapa jauh kita melangkah. Seberapa bisa kita mengikuti proses belajar di kelas kita. Saat kita berhenti sejenak dalam rutinitas belajar.
Pasti ada banyak hal yang bisa kita petik dari kegiatan ini Semua pelajaran yang diteskan semoga bisa kita ikuti dengan baik dan lancar.
Kami pelajar Katolik kelas 9A memadukan kasih dalam kebersamaan melalui satu jiwa dalam KRISTUS untuk menciptakan satu Gereja dalam keberagaman dengan menampilkan jati diri kami masing-masing. Dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing, kami memberikan sesuatu yang kami miliki untuk membiasakan budaya berbagi dan peduli kepada sesama kami.
Kini dalam nuansa budaya JAWA terutama pada hari KAMI PAHING, kami menampilkan diri melalui cara berpakaian kami masing-masing dengan keunikannya memberikan satu kata untuk INDONESIA yang mengenal semboyan BHINNEKA TUNGGAL IKA.
Tetap fokus pada YESUS itulah yang kami inginkan untuk selalu berjuang meraih masa depan kami. Kami berjuang tidak sendiri melainkan selalu disertai oleh SANG IMMANUEL, Allah yang selalu beserta kita. DIA tidak pernah meninggalkan kita. Semoga terang ROH KUDUS senantiasa menyertai dan mendampingi kami.
Dengan gaya dan model kami masing-masing, sebagaimana kami adalah bagian dari carang-carang SANG POKOK ANGGUR yakni YESUS KRISTUS SENDIRI menampilkan jati diri kami untuk tumbuh berkembang bersama dengan keindahan dan kekhasan dari ranting-ranting kami.
Dalam kesempatan bulan September ini, yang bertepatan dengan BULAN KITAB SUCI NASIONAL, gerak langkah Gereja Pelajar Katolik Wirasabha menyatukan diri dalam kebersamaan untuk mengisi dan menyemarakan BKSN dengan kegiatan bersama-sama di GEREJA SALIB SUCI, GUNUNG SEMPU, masih termasuk dalam Paroki Pugeran Yogyakarta.
.jpeg)
